MENU

TA'RIIFU NAFSII

My photo
Call me "James". I was taught and trained since childhood by my parents to be a strong and broad-minded and the adventurous life since childhood I go abroad and learn all the essence of life on earth 'now, I'm still studying in Yogyakarta UIN Sunan Kalijaga INDONESIA.He he,,!

Sunday, September 22, 2013

"HATI YANG GUSAR"



Description: E:\PHOTOS\FIA FAUZIYAH\IMG-20130322-00658-1.jpg

Untukmu disana yang selalu tersenyum.....





Wajahmu selalu saja seperti itu,
terbayang di angan dan khayalan kosong,
melintas berjalan dengan anggun tersenyum manis kepadaku,
aku sejenak terkesima betapa indahnya

masih samar-samar…
masih belum tau apakah senyum itu benar-benar untukku atau untuk orang lain  yang kebetulan tertuju padaku,
ingin rasanya menyapa, menyentuh menyambut senyummu

Tapi..,,,,
sebelum beranjak setitik langkahpun bayanganmu sudah hilang dimakan gelapnya hatiku,
aku ingin sekali selalu berada disana
tapi aku juga tak ingin seperti ini sampai hari esok ketika datang waktunya


semua akan terlihat jelas,…..
menatapmu selalu tersenyum atau tidak sama sekali
atau sebaliknya bukan senyum tapi lototan tajam merah marah 
hanya akulah yang tidak mengerti mengapa

seandainya aku mampu berandai
semua terlihat indah seperti rembulan dengan bintang-bintang yang menghiasi langit yang biasanya akan hilang dipagi hari,
bahkan rasa ini akan  semakin membebaniku

aku ingin mengikat senyum itu diruangan hati 
Hati yang Sepi sunyi kosong hampa 
Akan kuikat dengan tali yang bahkan lebih kuat dari tali para pendaki gunung himalaya
oarang-orang akan berkata betapa diriku kejam

tapi,…..
jika seandainya aku mampu berandai,
aku lebih baik merasakan sendiri disini dan melihat dirimu yang indah menawan
tersenyum disana bersama siapapun
sampai kapanpun aku bahkan tidak bisa melihat bayanganmu oleh gelapnya hatiku


karena,…..
bagaimanapun aku harus sadarkan diri
katanya sejatinya cinta tidak memaksa hati
hakikatnya jua kebahagiaan didalam hati itulah cinta
jika tidak ada berarti itu hanya permainan hidup dan tipuan belaka
kebahagiaan hati adalah busur dari mata panah cinta
Sejajar dengan fitrah hidupku yang tercipta sebagai lelaki

aku hanya ingin mencari dia yang ketika aku memandangnya semua kesedihan akan sirna seketika
Hilang tanpa terlintas lagi di stimulus-stimulus kesepian dan kesendirian
dia ketika tersenyum seakan tubuh ini berada didalam surga walau tak tahu surga itu apa dan  bagaimna
aku bisa menyebutnya surga dunia.

                                                                                               Jamaludin AS
Jum’at, 20 September 2013

“I LOVE YOU FIA FAUZIYAH”

Friday, July 26, 2013

"Maha" Siswa "Serba serbi masa masa PPL-KKN"



Udah hampir sebulan menetap di kontrakan PPL-KKN, terplanting terlempar kesana kemari menahan kantuk, capek dan lelah dalam kegiatan selama PPL-KKN, walau sudah hampir satu bulan tapi itu tidak menjamin adaptasi dilingkungan kontrakan ataupun dilingkungan sekolah berjalan lancar dan harmonis. Ini bukan soal diriku karena aku selalu berusaha untuk bersikap fleksible berusaha untuk menyesuaikan diri bagaimanapun keadaan menjepit walau kadang harus menahan emosi dan amarah dan harus berkorban yang psikis-psikis . Bahkan aku akan tetap menyesuaikan diri walaupun berada dilingkungan yang tidak sepemahaman dan bukan sealiran dengan diriku. Itu namanya “PRINSIP HIDUP” aku toleran karena Allah Tuhanku sangat toleran, bahkan kepada penduduk bumi yang menyekutukannya dengan tidak menyruruh memakasa masuk ke agama kita tapi melawan jika ada yang memusuhi dan memeranagi islam ah itu gak akan saya jelaskan lebar-lebar. Ini mengenai perihal teman-temanku yang terkadang dari mereka ada yang belum srek dengan temen sekelompok bahkan sempat terjadi sikap sentimental diantara mereka. Ya, itu memang biasa terjadi didunia kelompok yang baru saling kenal mengenal, kita selayaknya sebagai mahasiswa yang tingkatannya sudah menjadi “maha” seharusnya bersikap sebagai orang yang berpendidikan tinggi yang sudah dewasa dan so pasti harus bersikap sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW.
Disini saya tidak akan membahas mengenai sikap teman-temanku yang fanatic dengan aliran yang tidak sepemahaman dengan mereka akan tetapi mengenai beberapa dari mereka yang tidak terbiasa hidup bersamaan dalam satu kontrakan yang terkadang banyak aktivitas-aktivitas yang tidak sesuai dengan apa yang dihati mereka. Misalnya, ada yang suka rapi- rapi akan tetapi teman sebelah selalu menumpuk atau mudahnya saja tidak rapi dan ada yang ini itu dan lain sebagainya. Misalnya juga ada teman yang biasa hidup mewah makanannya enak-enak jika berada dalam satu kontrakan yang barengan masaknya dengan iuran belanja dapur serta piket masak kadang dia malu untuk beli makanan diluar kerna takut dianggap meremehkan masakan temannya. Perlu diketahui dan dipahami oleh semua mahasiswa yang sudah berpangkat “maha” dan sudah dewasa bahwasannya manajemen hati harus selalu dilatih dan dilatih, keihklasan, ketulusan, pengorbanan, murah senyum, sopan santun, bijak, murah senyum dan lain-lain semua sikap indah yang telah diajarkan Rasulullah SAW harus tertaman didalam diri dan harus membuang jauh jauh sikpa dengki, iri hati dan lain lain yang paling utama dan terutama dalam keadaan satu kelompok PPL-KKN yaitu harus membuang rasa EGOISME.
Kiranya sangat penting bagi semua kalangan untuk memahami apa yang saya sebut selama ini sebagai “ilmu Manusia” yaitu ketika kita berada didalam suatu kelompok kita harus mengetahui karakter teman-teman kita dan kita harus menyesuaikan sikap kita dengan karakter mereka supaya tidak terjadi perselisihan dan atau sebagainya, kita harus fleksible loyal dan solidaritas yang tinggi, ada manusia yang sikapnya seperti ini dan seperti itu mudah tersinggung dan ada juga yang gak bisa tersinggung hehe, kita harus tau semuanya. Tentunya ini membutuhkan pengorbanan mental dan keikhlasan hati dalam membentuk keharmonisan didalam suatu kelompok.
Nah,,...disini saya mempunyai pembahasan sedikit mengenai klasifikasi sikap manusia yang biasa saya sebut ilmu manusia, entah apa nama aslinya yang penting diriku biasanya menyebutnya Ilmu manusia. Monggo dipelajari dengan baik dan benar dan di amalkan. Hehe

Tiap saat kita berhadapan dengan bermacam-macam situasi. Terutama ketika berhubungan dengan orang lain. intinya tpe manusia itu digolongkan ada 4 macam yaitu :

karena lagi males dan biar gak ngetak ngetik saya Copas dari blog kawan sebelah,
 Sumber : http://ahli.wordpress.com/2007/08/30/sangunis-melankolis-koleris-plegmatis/


Yang pertama, kata Florence adalah golongan Sanguinis, “Yang Populer”. Mereka ini cenderung ingin populer, ingin disenangi oleh orang lain. Hidupnya penuh dengan bunga warna-warni. Mereka senangsekali bicara tanpa bisa dihentikan. Gejolak emosinya bergelombang dan transparan. Pada suatu saat ia berteriak kegirangan, dan beberapa saat kemudian ia bisa jadi menangis tersedu-sedu.
Namun orang-orang sanguinis ini sedikit agak pelupa, sulit berkonsentrasi, cenderung berpikir `pendek’, dan hidupnya serba tak beratur. Jika suatu kali anda lihat meja kerja pegawai anda cenderung berantakan, agaknya bisa jadi ia sanguinis. Kemungkinan besar ia pun kurang mampu berdisiplin dengan waktu, sering lupa pada janji apalagi bikin planning/rencana. Namun kalau disuruh melakukan sesuatu, ia akan dengan cepat mengiyakannya dan terlihat sepertinya betul-betul hal itu akan ia lakukan. Dengan semangat sekali ia ingin buktikan bahwa ia bisa dan akan segera melakukannya. Tapi percayalah, beberapa hari kemudian ia tak lakukan apapun juga.

Lain lagi dengan tipe kedua, golongan melankoli, “Yang Sempurna”. Agak berseberangan dengan sang sanguinis. Cenderung serba teratur, rapi, terjadwal, tersusun sesuai pola. Umumnya mereka ini suka dengan fakta-fakta, data-data, angka-angka dan sering sekali memikirkan segalanya secara mendalam. Dalam sebuah pertemuan, orang sanguinis selalu saja mendominasi pembicaraan, namun orang melankoli cenderung menganalisa, memikirkan, mempertimbangkan, lalu kalau bicara pastilah apa yang ia katakan betul-betul hasil yang ia pikirkan secara mendalam sekali.
Orang melankoli selalu ingin serba sempurna. Segala sesuatu ingin teratur. Karena itu jangan heran jika balita anda yang `melankoli’ tak `kan bisa tidur hanya gara-gara selimut yang membentangi tubuhnya belum tertata rapi. Dan jangan pula coba-coba mengubah isi lemari yang telah disusun istri `melankoli’ anda, sebab betul-betul ia tata-apik sekali, sehingga warnanya, jenisnya, klasifikasi pemakaiannya sudah ia perhitungkan dengan rapi. Kalau perlu ia tuliskan satu per satu tata letak setiap jenis pakaian tersebut. Ia akan dongkol sekali kalau susunan itu tiba-tiba jadi lain.

Ketiga, manusia Koleris, “Yang Kuat”. Mereka ini suka sekali mengatur orang, suka tunjuk-tunjuk atau perintah-perintah orang. Ia tak ingin ada penonton dalam aktivitasnya. Bahkan tamu pun bisa sajaia `suruh’ melalukan sesuatu untuknya. Akibat sifatnya yang `bossy’ itu membuat banyak orang koleris tak punya banyak teman. Orang-orangberusaha menghindar, menjauh agar tak jadi `korban’ karakternya yang suka `ngatur’ dan tak mau kalah itu.
Orang koleris senang dengan tantangan, suka petualangan. Mereka punya rasa, “hanya saya yang bisa menyelesaikan segalanya; tanpa saya berantakan semua”. Karena itu mereka sangat “goal oriented”,tegas, kuat, cepat dan tangkas mengerjakan sesuatu. Baginya tak ada istilah tidak mungkin. Seorang wanita koleris, mau dan berani naik tebing, memanjat pohon, bertarung ataupun memimpin peperangan. Kalau ia sudah kobarkan semangat “ya pasti jadi…” maka hampir dapat dipastikan apa yang akan ia lakukan akan tercapai seperti yang ia katakan. Sebab ia tak mudah menyerah, tak mudah pula mengalah.

Hal ini berbeda sekali dengan jenis keempat, sang Phlegmatis “Cinta Damai”. Kelompok ini tak suka terjadi konflik, karena itu disuruh apa saja ia mau lakukan, sekalipun ia sendiri nggak suka. Baginya kedamaian adalah segala-galanya. Jika timbul masalah atau pertengkaran, ia akan berusaha mencari solusi yang damai tanpa timbul pertengkaran. Ia mau merugi sedikit atau rela sakit, asalkan masalahnya nggak terus berkepanjangan.
Kaum phlegmatis kurang bersemangat, kurang teratur dan serba dingin. Cenderung diam, kalem, dan kalau memecahkan masalah umumnya sangat menyenangkan. Dengan sabar ia mau jadi pendengar yang baik, tapi kalau disuruh untuk mengambil keputusan ia akan terus menunda-nunda. Kalau anda lihat tiba-tiba ada sekelompok orang berkerumun mengelilingi satu orang yang asyik bicara terus, maka pastilah parapendengar yang berkerumun itu orang-orang phlegmatis. Sedang yang bicara tentu saja sang Sanguinis.
Kadang sedikit serba salah berurusan dengan para phlegmatis ini. Ibarat keledai, “kalau didorong ngambek, tapi kalau dibiarin nggak jalan”. Jadi kalau anda punya staf atau pegawai phlegmatis, andaharus rajin memotivasinya sampai ia termotivasi sendiri oleh dirinya.
Mencoba Mengerti Orang Lain
Nah, sekarang anda masuk golongan mana? Coba amati istri, suami atau anak-anak anda, mereka golongan apa? Jangan-jangan anda sekarang mulai mengerti mengapa suami-istri-anak-rekan anda bertingkahlaku “seperti itu” selama ini. Dan anda pun akan tertawa sendiri mengingat-ingat berbagai perilaku dan kejadian selama ini.
Ya, tapi apakah persis begitu? Tentu saja tidak. Florence Litteur, berdasarkan penelitiannya bertahun-tahun telah melihat bahwa ternyata keempat watak itu pada dasarnya juga dimiliki setiap orang. Yang beda hanyalah `kadar’nya. Oleh sebab itu muncullah beberapa kombinasi watak manusia.
Ada orang yang tergolong Koleris Sanguinis. Artinya kedua watak itu dominan sekali dalam mempengaruhi cara kerja dan pola hubungannya dengan orang lain. Di sekitar kita banyak sekali orang-orang koleris sanguinis ini. Ia suka mengatur-atur orang, tapi juga senang bicara (dan mudah juga jadi pelupa).
Ada pula golongan Koleris Melankolik. Mungkin anda akan kurang suka bergaul dengan dia. Bicaranya dingin, kalem, baku, suka mengatur, tak mau kalah dan terasa kadang menyakitkan (walaupun sebetulnya iatak bermaksud begitu). Setiap jawaban anda selalu ia kejar sampai mendalam. Sehingga kadang serasa diintrogasi, sebab memang ia ingin sempurna, tahu secara lengkap dan agak dingin. Menghadapi orang koleris melankolik, anda harus fahami saja sifatnya yang memang `begitu’ dan tingkatkan kesabaran anda. Yang penting sekarang anda tahu, bahwa ia sebetulnya juga baik, namun tampak di permukaan kadang kurang simpatik, itu saja.
Lain lagi dengan kaum Phlegmatis Melankolik. Pembawaannya diam, tenang, tapi ingat… semua yang anda katakan, akan ia pikirkan, ia analisa. Lalu saat mengambil keputusan pastilah keputusannya berdasarkan perenungan yang mendalam dan ia pikirkan matang-matang.
Banyak lagi tentunya kombinasi-kombinasi yang ada pada tiap manusia. Akan tetapi yang penting adalah bagaimana memanfaatkannya dalam berbagai aktivitas hidup kita. Jika suami istri saling mengerti sifat dan watak ini, mereka akan cenderung berusaha `memaafkan’ pasangannya. Lalu berusaha untuk menyikapinya secara bijaksana.
Begitu pula saat menerima calon pegawai. Untuk bidang-bidang yang membutuhkan tingkat ketelitian dan keteraturan yang tinggi, jauh lebih baik anda tempatkan orang-orang yang melankolik sempurna. Sedang di bagian promosi, iklan, resepsionis, MC, humas, wiraniaga, tentu jauh lebih tepat anda tempatkan orang-orang sanguinis. Lalu jangan posisikan orang-orang phlegmatis di bagian penagihan ataupun penjualan. Hasilnya pasti akan amat mengecewakan.
Begitulah, manusia memang amat beragam. Muncul sedikit tanda tanya, diantara semua watak itu, mana yang paling baik? Jawabannya, menurut Florence, tak ada yang paling baik. Semuanya baik. Tanpa orangsanguinis, dunia ini akan terasa sepi. Tanpa orang melankoli, mungkin tak ada kemajuan di bidang riset, keilmuan dan budaya. Tanpa kaum koleris, dunia ini akan berantakan tanpa arah dan tujuan. Tanpa sang phlegmatis, tiada orang bijak yang mampu mendamaikan dunia.
Yang penting bukan mana yang terbaik. Sebab kita semua bisa mengasah keterampilan kita berhubungan dengan orang lain (interpersonal skill). Seorang yang ahli dalam berurusan dengan orang lain, ia akan mudah beradaptasi dengan berbagai watak itu. Ia tahu bagaimana menghadapi sifat pelupa dan watak acaknya kaum sanguinis, misalnya dengan memintanya untuk selalu buat rencana dan memintanya melakukansegera. Ia jago memanas-manasi (menantang) potensi orang koleris mencapai goal-nya, atau `membakar’ sang phlegmatis agar segera bertindak saat itu juga.”Inilah seninya”, kata Florence “dalam berinteraksi dengan orang lain”. Tentu saja awalnya adalah, “Anda dulu yang harus berubah”. Belajarlah jadi pengamat tingkah laku manusia…(lalu tertawalah)! hehehe !!!

hemmmmmmhhh kalo' dirimu gimana teman-teman ???

Thursday, May 30, 2013

PENGALAMAN LIBURAN SEKOLAH TAHUN 2007 LAMPAU (Kadang kita perlu untuk menulis bualan-bualan teman)


Ketika duduk santai diberanda kamarku,terlintas secara tidak sengaja memori ketika masih dipondok,kejadiannya ketika liburan semua santri mudik dengan riang gembira.langsung aja ke point pada tahun 2007 kendaraan motor masih baru mulai ramai tapi tidak seperti sekarang ini..dulu dikampungku motor masih hanya beberapa orang yang punya dan Alhamdulillah waktu itu aku sudah punya motor supra standar yang aku beli dari pamanku yang sekarang sudah menjadi Almarhum (allahummaghfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fu anhu).hemm ketika itu aku masih suka naik motor trek-trekan dijalan yang dari Lombok tau sendiri bagaimana agan-agan disana cepat panas ketika disalip apalagi digonggong suara motor yang menantang,pasti akhirnya balapan.tapi aku tidak terlalu seperti itu aku cuman terkadang mengetes dirikku,menguji keberanianku memacu dengan kecepatan tinggi.oke udah sampe sini.
Ceritanya begini,ketika itu aku disuru membeli obat dirumah seorang mantri,kayak obat tradisional gitu akan tetapi setalah sampai dirumah orang itu saya gak mendapatkan apa-apa.kata tetangganya sih dia lagi pergi mungkin sekitar satu jam-an lagi baliknya,akhinya aku pergi untuk jalan-jalan dulu dan cari maem.sampe dipinggir jalan raya aku mengendarai dengan pelan-pelan karena ramai bro,nah disaat seperti itu ada seorang cewek mencoba menyapaku tapi aku acuh tak acuh karena aku kira bukan diriku yang dia ajak bicara.ceweknya gak jelek gan tapi gak terlalu cantik.waktu itu juga aku masih kecil 15 tahunan kalo gak salah.akhirnya aku menjawab “nggeh ada apa mbak” aku gak pake bahasa Lombok karena mbak-mbak itu pake bahasa Indonesia.nah terus dia ternyata mau minta bantuan katanya dia tertinggal dari rombongan teman-temannya.katanya rumhanya dipraya bagian kotanya.ntar aku kasi tau disana katanya .aku sebenarnya menolak tapi dia merengek-rengek.bagainmanapun teguh pendirianku kalo’ melihat perempuan merengek-rengek aku gak akan bias bertahaan.yaudah mbak ayo naik ….hah…..!!!
Diperjalanan cewek ini bertanya macem-macem banyak sekali sampe maslah peribadi sgala coba.aku cuman berkata menjawab seadanya.aku cuman balas Tanya nama alamat sekolah ngapai disana kenapa ? hemmm dia menjawab dengan terbata-bata dan terbatu-batu.sampe dipraya kotanya dia gak mau langsung pulang malah ngajak aku makan-makan aku bilang langsung pulang aja mbak.akhirnya dia manut aja.sampai dipertigaan perempatan belokan kekiri kenanan belum sampai juga aku bertanya “mbak ini kemana? dimana rumahnya?” dia menjawab bentar lagi kok mas mmmmm aku udah mulai gak tenang ini maksudnya apa padahal udah muter muter daritadi.akhirnya dijalan lurus masuk jalan raya besar jalur dua ada perempatan yang masuk kejalan raya lain yang katanya mbak itu dijalan itu rumahnya ya aku manut dan masuk kejalan itu tapi semua motor berlawanan arah sampai pada ribut klaksonin aku.aku baru tau itu jalan satu jalur dan aku melawan jalur.parahnya lagi disana ada polisi kemudian membentak diriku dengan kata “woii kamu berhentiii” aku menjwab cuman mau kesini pak.tanpa pikir panjang pikiranku udah gak tenang panic dan marah sama mbak-mbak ini hemmm aku tancap gas melawan arus rasa panic membuatku gak sadar semua motor melawan arus dan aku menacap gas dengan kencang menyelap menyelip kalo gak sdalah waktu itu kecepatannya 80-100 km/h.cukupo kenceng untuk ukuran orang lawan arus ramai.sampai diperempatan hamper menabarak orang tua pake sepeda tapi tetep aja kenceng untung gak dikejar sama polisi itu mungkin karena polisinya gak mau juga lawan jalur. Ceweknya takut panic juga minta berenti.dan setelah kelihatan aman aku akhirnya berhenti.aku berhenti mendadak tapi lokasi tempat berenti klurang bagus cari tempat yang agak sepi sebelum aku tancap gas ternyata mbak itu ingin turun akhirnya berbarengan dengan tancapan gas mbak itu turun dan terplenating dari motor jatuh bugg…waww…kayaknya sakit…orang-orang disitu pada nyalahin aku semua padahal aku juga gak tau dia mau turun gak bilnag-bilang.yaudah aku suru naik mbak itu kemudian aku turunu ditempat sepi aku Tanya kedia ‘mbak dari sini udah bias pulang gak ? aku harus membelio obat nih’ dia gak bilang apa-apa cuman ngangguk-ngangguk.aku udah gak sabar dan tancap gas ngebut sampe mau pulang .

Haaaaaaaaaaahhh mengingat semua itu sebenarnya kasian sama mbak- mbak itu tapi umurku waktu itu 15 tahun hemm,m takut dimarahin kalo ada maslah akhirnya aku hanya berpikir sermuanya berlalu. Yaahh kenang-kenangan lama hemmmm !!!

Tuesday, May 28, 2013

LOVE STORY OF J-CONAN


Aku tidak bisa menggambarkan kebahagiaanku hari ini,tapi kebahagiaan ini hanya ada dan berasal dari penderitaan.pernahkah dirimu mencintai orang lain dengan sepenuh hati akan tetapi orang tersebut sama sekali tidak ada perasaan cinta ke dirimu? hanya saja dia menganggap dirimu sebagai kakak-kakak-an.aku dan dia telah lama menjadi kakak-kakak-an dan sangat dekat kencan pertama dulu pernah jalan –jalan bersama di plaza Cirebon beberapa hari bersama membuat hati semakin keras dan seakan-seakan tidak ada cewek selain dia yang ada didunia ini yang kusayang dan kucinta.sampai aku pernah berkata dalam hati “aku akan melakukan apapun untuk dia sebisaku” dan itu memang seperti dalam kata-kata orang yang sedikit familiar ditelinga “cinta itu buta” kerika kita sedang mencintai seseorang maka kita tidak bias memandang dan berfikir dengan  jernih membuat kita lupa diri dan mengabaikan orang lain bahkan  apa yang seharusnya yang paling diutamakan.yang harus diutamakan terabaikan dengan mengutamakan dan mengejar cinta yang tidak jelas asal dan tujuan akhirnya.yang kutahu hanya aku mencintai dia dan aku sayang dia.tapi sebenarnya bisa dikatakan bukan kaka-kaka-an lagi karena dia juga sering bilang "kaka sayang" "kaka I love you"de elel..hehe keren kan ?
Hari ini dia datang kejogja dengan rombongannya dalam acara perpisahan  kelas 3 Sekolah dirumahnya yang dipimpin oleh ayahnya .iya tentu saja aku sangan antusias menyambutnya dengan  penuh harapan dan cita,ketika bertemu di tempat wisata perambanan dia menjabat menyalami tangan serta menciumnya,dalam hati alangkah bahagianya jika ini memang benar-benar suatu hubungan yang tak biasa.maksudku hubungan asmara.hehe…setalah itu kami jalan-jalan belanja dan pergi makan-makan di salah satu warung disana yang hidangannya kurang memuaskan tapi lumayan mahal mungkin karena tempat wisata jadi harganya mahal kalo ditempat biasa hidangan seperti itu gak akan sampai 50 % dari harga makanan itu.tapi ngapain bahas itu. Oke ,aku mulai cerita ini ketika selanjutnya melanjutkan  liburannya ke malioboro iya singkat aja setelah mendapatkan izin dari mamahnya kita langsung berangkat jalan berdua menelusuri jalan malioboro tepatnya di ramai mall.yang memnbuatku sangat bahagia adalah ketika dia menggandeng tanganku ..hah..seumur hidup aku gak pernah gandengan sama cewek jadi ketika pertama kali bergandengan rasanya panas dingin gak jelas gemeteran hemmm gak bias mengungkapkan dengan  detail,hanya saja inikah rasanya berjalan dengan cewek yang kita sayangi oh gak bias digambarkan bro,kadang aku membuat canda dan gerak gerik yang aneh untuk bias tertawa bersamanya. Singkat lagi setelah lama kemudian aku sudah berani memegang tangannya bahkan memegang dengan erat hah tidak terbayangkan aku semakin panas dingin gemeteran gak jelas sampai wajahku menjadi pucat.hem mungkin kelihatan kayak orang sakit karena dia berkata seperti …”kenapa ka’ ? kaka sakit?” Tanyanya …aku cumin bias berkata nggak nggak kok gak kenapa-kenapa.hemmm yaa inikah namanya jatuh cinta…sangat aneh…sangat aneh sekali……cuman ada rahasia dibalik ini semua ketika detik-detik mau berpisah aku sempat memegang tangannya dan dia membalas dengan meremas tanganku dengan  keras ..auuuu…hihihi…aku cuman bias hemmm ya gitru dech...aku udah gak tau batasan zina gimana wahaha….singkat aja aku gak akan ceritakan semua…aku pulang dan bebrapa lama kemudian ketika poto copian tempatku bantu-bantu kerja sedang sepi aku duduk galau dan menulis tulisan ini…hemmmm semoga bermanfaat ya gan,…!!! Hemm satu lagi yang membuat aku canggung kedia adalah karena dia anak orang kaya gan… punya mobil rumah mewah sedangkan dirikku hanya cowok autis yang sederhana seorang pekerja keras sambil kuliah dan sebenarnya aku seorang pemikir ulung…aku pandai membuat drama dan irama didalam dan diatas “scene”. hehehe
Sekian dulu yah curhatnya !!! 
Sebenarnya aku mau upload potonya dia yang cantik dan manis tapi gak ah !! emmh !!